Grhatama Pustaka Permudah Difabel Mengakses Informasi

Grhatama Pustaka Permudah Difabel Mengakses Informasi

Grhatama Pustaka dilengkapi fasilitas untuk difabelAda yang berbeda jika kita mengunjungi pespustakaan baru yang dimiliki di DIY. Perpustakaan yang diresmikan oleh Gubernur DIY, 21 Desember 2015 silam memiliki fasilitas yang diperlukan penyandang disabilitas. Yang paling gampang ditemukan adalah adanya ubin pemandu (guiding block) antar ruang, kemudian ada ramp dengan kemiringan 7-10 derajat, pintu lebar  cukup untuk kebutuhan khusus yang menggunakan kusi roda. Juga dilengkapi  letak loket yang tidak terlalu tinggi.

Tim advokasi Sasana Integrasi dan Advokasi Difabel (Sigap), Muhammad Syafi’ie mengatakan “Grhatama Pustaka” yang berlokasi di timur gedung Jogja Expo Centre (JEC) ini sudah memberikan kemudahan bagi disabilitas untuk mengakses informasi.

“Mudah bagi disabilitas untuk masuk ruangan, jika sendiri tidak ada pengantar pun bisa dengan mudah masuk. Tidak hanya bagi disabilitas yang menggunakan kursi roda saja, namun untuk pengunjung tuna netra pun dipermudah dengan disediakannya perpustakaan braille menggunakan electronic file,” kata Syafi’ie.

Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) DIY, Budi Wibowo juga menjelaskan, perpustakaan yang dibangun dengan menggunakan dana APBD 23 milyar tersebut tidak saja menyediakan buku dengan dengan huruf Braille melainkan juga lima unit komputer yang dilengkapi software Jobs Acces With Speech (JAWS).

” Dari segi fisik ini adalah perpustakaan tebesar se-DIY, oleh karena itu kami juga sekaligus melengkapi fasilitas untuk semua kondisi masyarakat, agar minat baca juga mengalami kenaikan,” ujar Budi.

Berdasarkan data terakhir Dinas Sosial DIY 2011, jumlah difabel di DIY mencapai 29.110 orang. Dari angka itu, jumlah tuna netra mencapai 3.917 orang. Dan saat ini di Yogyakarta baru ada satu perpustakaan yang memberikan kemudahan akses untuk tuna netra yaitu perpustakaan Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga.

Selain ruang perpustakaan Braille, “Grhatama Pustaka” juga mengoleksi buku-buku umum, digital, langka, dan jurnal. Jumlahnya mencapai sekitar 400 ribu judul, ditambah 300 ribu judul e-book. Selain itu pertustakaan yang cukup megah ini dilengkapi dengan adanya auditorium, amphiter, ruang bermain anak, dan juga ruang bedah teknologi.

Dengan adanya fasilitas yang megah dan nyaman, diharapkan Perpustakaan Daerah Yogyakarta yang baru ini bisa meningkatkan minat baca di kalangan masyarakat serta turut serta mendukung penuh tumbuh kembang pelajar dan mahasiswa di Kota Jogja.

Sumber gambar : http://41.media.tumblr.com/be3d0fa307f83124aff2b82ef4f84104/tumblr_o0gyomm0MR1sa0386o1_1280.jpg

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *