Gejala Awal Pada Cedera Tulang Belakang (SCI)

Gejala Awal Pada Cedera Tulang Belakang (SCI)

Gejala cedera tulang belakang

Gejala cedera tulang belakang

Cedera tulang belakang atau biasa disebut juga dengan Spinal Cord Injury (SCI) terjadi pada saat sumsum tulang belakang mengalami kerusakan. Kondisi seperti itu paling sering terjadi ketika seseorang mengalami kecelakaan kendaraan bermotor, terjatuh, olahraga yang menyebabkan tulang vertebra patah atau karena terjadi kekerasan. Umumnya, kerusakan pada sumsum tulang belakang tersebut akan menghasilkan sebuah gangguan atau bahkan hilangnya pergerakan otot, kontrol otot dan sensasi serta kontrol sistem tubuh atau menyebabkan seseorang mengalami disabilitas.

Sumsum tulang belakang merupakan bundel saraf yang berfungsi membawa pesan antara otak dan seluruh bagian tubuh. Cedera tulang belakang (SCI) yang sudah akut terjadi karena cedera traumatis yang menghasilkan memar, sebagian air mata atau air mata lengkap yang biasa disebut juga dengan transeksi pada sumsum tulang belakang. Cedera tulang belakang (SCI) adalah salah satu penyebab seseorang mengalami disabilitas, cacat tetap bahkan kematian pada anak-anak maupun orang dewasa.

Setelah melewati peristiwa traumatis, mungkin seseorang mempunyai berbagai tingkat tentang gejala-gejala yang akan dialami berhubungan dengan tingkat keparahan SCI dan lokasi SCI. Lokasi atau tempat cedera pada saraf tulang belakang akan sangat menentukan seberapa parah cedera tulang belakang yang diderita. Misalnya saja cedera yang telah merusak tulang belakang leher bisa menyebabkan hilangnya fungsi otot atau kekuatan pada tangan dan kaki (keempat ekstremitas).

Cedera tulang belakang dengan jenis seperti ini membutuhkan bantuan pernapasan mekanik, seperti dengan ventilator, dimana otot-otot dada juga bisa melemah. Cedera yang terjadi di bagian bawah sumsum tulang belakang yang menyebabkan seseorang menderita disabilitas, kelumpuhan dan hilangnya fungsi di kaki serta bagian tubuh bawah disebut dengan paraplegia.

Seberapa luas kerusakan yang terjadi pada sumsum tulang belakang juga menentukan apakah cedera tersebut lengkap atau tidak lengkap. Maksud dari cedera lengkap adalah tidak adanya gerakan atau perasaan di bwah tingkat cedera tersebut, sedangkan untuk cedera tidak lengkap berarti bahwa masih ada beberapa persen perasaan atau suatu gerakan di bawah tingkat cedera.

Awal mulanya setelah seseorang mengalami cedera tulang belakang, penderita SCI mungkin saja akan mengalami syok spinal, penurunan perasaan, gerakan otot serta gerak refleks. Seperti pembengkakan subsidi, gejala cedera tulang belakang mungkin saja muncul tergantung pada lokasi cedera. Semakin tinggi tingkat cedera sumsum tulang belakang maka gejala yang ditimbulkan juga akan semakin parah.

Berikut ini adalah gejala-gejala yang umum dialami oleh para penderita cedera tulang belakang akut. Namun pada dasarnya, setiap individu mungkin akan mengalami gejala-gejala yang berbeda. Gejala-gejala tersebut diantaranya adalah sebagai berikut.

  1. Terjadinya kelemahan otot.
  2. Hilangnya gerakan otot sukarela pada bagian dada, kaki atau lengan.
  3. Masalah pernapasan.
  4. Hilangnya rasa dibagian dada, kaki atau lengan.
  5. Hilangnya fungsi usus dan juga kandung kemih.
  6. Mengeluh rasa nyeri dan terbatasnya pergerakan di bagian leher dan juga pinggang.

Gejala-gejala yang ditimbulkan bagi penderita cedera tulang belakang mungkin saja menyerupai kondisi medis lainnya. Anda bisa berkonsultasi secara rutin kepada dokter Anda untuk segera di diagnosis.

 Sumber gambar : http://www.simpsonmillar.co.uk/assets/images/other/spinal-cord-injury.jpg

1 thoughts on “Gejala Awal Pada Cedera Tulang Belakang (SCI)”

  1. dame uli yanti sibarani berkata:

    apkah cidera tulang belakang bsa menyebabkan kelumpuhan dini????

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *