Cara Merawat Anak Down Syndrome

Cara Merawat Anak Down Syndrome

Ilustrasi cara merawat anak down syndromeSeperti kita ketahui bersama, kondisi down syndrome terkadang juga menimbulkan kondisi keterbelakangan mental bagi setiap penderitanya. Kondisi keterbelakangan mental pada anak down syndrome bervariasi dari tingkatan yang ringan, menengah dan kondisi parah. Pada beberapa anak, kondisi tersebut membuat mereka tidak mampu berbicara, namun ada beberapa kasus pada anak down syndrome dapat berbicara bahkan cenderung senang untuk berbicara.  Kondisi inilah yang membuat banyak anak dengan kondisi down syndrome bahkan mampu belajar untuk membaca dan menulis.

Seperti juga yang sudah pernah disinggung sebelumnya, anak dengan kondisi down syndrome pada umumnya mempunyai tipe kepribadian yang sangat ramah, penuh kasih sayang dan mampu bersikap baik terhadap orang-orang yang memperlakukan mereka dengan baik. Bahkan anak dengan kondisi down syndrome dengan kondisi yang paling parah dengan pendampingan dan pengajaran yang tepat dapat belajar untuk memenuhi kebutuhannya sendiri, membantu pekerjaan sehari-hari dan dapat hidup dengan normal ditengah keluarga dan masyarakat.

Di beberapa kasus yang pernah kami temui khususnya di daerah pedesaan, anak dengan kondisi down syndrome dapat mengerjakan pekerjaan penting khususnya jenis pekerjaan yang monoton dan berulang-ulang. Umumnya mereka dapat mengerjakan sama baik atau bahkan lebih baik dari orang lain.

Nah, agar anak down syndrome dapat berkembang sesuai dengan kemampuannya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika merawat anak dengan down syndrome.

Pertama, ayah dan bunda juga harus tetap menyadari bahwa perkembangan fisik dan mental mereka jauh lebih lambat dibandingkan anak lain pada umumnya. Jadi, dibutuhkan kesabaran dan mulailah sejak sedini mungkin dalam membantu membentuk kemampuan mental dan fisik anak.

Kedua, hal yang seringkali menjadi permasalahan utama pada anak down syndrome adalah masalah perilaku. Dan untuk mengatasi hal tersebut ayah dan bunda harus konsisten dalam memperlakukan dan apa yang mereka harapkan terhadap putra putri mereka. Putra putri anda memerlukan banyak dukungan dalam bentuk pujian terhadap hal-hal yang mampu dilakukannya dengan baik.

Ketiga, beberapa anak dengan kondisi down syndrome tetap dapat bersekolah. Namun pastinya mereka membutuhkan bantuan dalam proses belajar setiap hari. Merupakan hal yang sangat penting bagi guru untuk mengerti kondisi anak down syndrome yang ada di kelasnya dan mendorong anak-anak lain untuk memperlakukan teman dengan kebutuhan khusus ini dengan rasa hormat.

Keempat, melindungi anak down syndrome dari penyakit-penyakit menular. Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan. Diantaranya memberikan ASI kepada anak semaksimal mungkin. Seperti yg sudah diketahui ASI mengandung antibody yang dapat mebantu anak untuk melawan infeksi yang mungkin timbul. Jika anak tidak bisa menyusu dengan baik bunda dapat memeras ASI dan memberikannya dengan sendok atau alat lain yang mungkin dapat digunakan.

Langkah selanjutnya, sama seperti bayi lain pada umumnya setelah usia 6 bulan mulailah memberikan asupan makanan lain seperti pisang, kacang-kacangan, telur dan nasi. Namun tetaplah memberikan ASI pada buah hati anda. Berikutnya adalah dengan memberikannya vaksinasi yang dapat melindunginya dari berbagai penyakit pada anak. Anak down syndrome yang terkena campak atau batuk rejan akan mudah terkena pneumonia. Yang terakhir adalah melakukan perawatan medis sedini mungkin setiap kali mengalami penyakit-penyakit seperti sakit tenggorokan, sakit telinga dan batuk.

Demikianlah yang dapat kami sampaikan, semoga dengan mengetahui cara merawat anak down syndrome dengan tepat dapat membantu mereka untuk memaksimalkan kemampuan dan mencapai kemandirian mereka.

Sumber
Disabled Village Children, David Werner

Oleh
Anggrek Hapsari

Sumber gambar : http://1.bp.blogspot.com/_m8-8bBTvzMw/TBSPwc9Vq9I/AAAAAAAAABA/FsuDpYSN4pY/s1600/RONA(88).jpg

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *